Rabu, 25 November 2009

ARSITEKTUR BATAK TOBA

Asal-Usul Batak Toba

Suku batak toba berasal dari ras proton malayan, yang tersebar di 3 tempat, yaitu :
  1. Mentawai, Siberut, kepilauan enggano
  2. Muara sungai simpang
  3. Sungai sorkam
Mereka yang tersebar di Mentawai, Siberut, kepilauan enggano memutuskan untuk tinggal dan menetap di sana, sedangkan mereka yang tinggal di Muara sungai simpang dan Sungai sorkam memutuskan untuk terus bergerak.

Mereka yang bergerak ke muara sungai simpang kemudian bergerak kembali hingga membentuk 2 kubu, yaitu :
  1. Muara sungai simpang kanan
  2. Muara sungai simpang
mereka yang berada di Muara sungai simpang kanan menetap dan membentuk suatu komunitas, yang sampai sekarang di kenal dengan Suku batak gayo dan suku batak pak-pak

Mereka yang berasal dari Sungai simpang terus bergerak ke pesisir danau toba dan menetap lalu membentuk suatu komunitas yaitu Suku batak toba hingga sekarang.
Untuk lebih jelasnya perhatikan bagan berikut :
Arsitektur Batak Toba
Selama mereka tinggal di pesisir danau toba, mereka membentuk suatu daerah perkampungan yang cukup unik, dimana mereka memiliki 2 rumah, yaitu rumah jantan dan rumah betina.
rumah jantan terletak disebelah selatan, fungsinya sebagai rumah tinggal, sedangkan rumah betina terletak di sebelah utar, fungsinya sebagai tempat menyimpan padi.



Disebut rumah bolon karena suku batak toba sangat percaya akan Tuhan mereka yaitu mulajadinabolon, jadi rumah bolon berarti rumah tuhan.


mari kita bahas Rumah bolon ini per bagian.

ATAP
Atap Rumah bolon mengambil ide dasar dari punggung kerbau, bentuknya yang melengkung menambah nilai kaerodinamisanya dalam melawan angin danau yang kencang.
Atap terbuat dari ijuk, yaitu bahan yang mudah didapat didaerah setempat. Suku batak menganggap Atap sebagai sesuatu yang suci, sehingga digunakan untuk menyimpan pusaka mereka.



Badan Rumah
Badan rumah terlertak dibagian tengah atau dalam mitologi batak disebut dunia tengah, dunia tengah melambangkan tempat aktivitas manusia seperti masak, tidur, bersenda gurau. Bagian badan rumah dilengkapi hiasan berupa ipon ipon untuk menolak bala.

Sebenarnya masih banyak yang bisa dibahas dari rumah tradisional batak toba, tapi berhubung hari sudah malam, jadi materi berikutnya akan dibahas dalam posthingan selanjutnya ya .....
hehehehehehe..........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar